Lompat ke isi utama

Berita

MASA KERJA PANWASLU KECAMATAN SEGERA BERAKHIR, BAWASLU BANGLI WARNING MASALAH PERTANGGUNGJAWABAN KEUANGAN

MASA KERJA PANWASLU KECAMATAN SEGERA BERAKHIR, BAWASLU BANGLI WARNING MASALAH PERTANGGUNGJAWABAN KEUANGAN

Bangli, Badan Pengawas Pemilihan Umum – Di awal tahun 2021, Bawaslu Kabupaten Bangli kembali meninjau jajaranya di tingkat kecamatan (Panwaslu Kecamatan) terkait dengan pertanggungjawaban keuangan. Hal tersebut dilakukan agar, selain kesuksesan pelaksanaan Pilkada di tahun 2020, juga dapat dibarengi dengan kelancaran dan kesuksesan dari pertanggungjawaban keuangan.

“Selain mendorong kesuksesan pelaksanaan Pilkada, harus juga dibarengi dengan kelancaran dan kesuksesan dari pertanggungjawaban keuangan,”ucap Ketua Bawaslu Kabupaten Bangli I Nengah Purna, SH dalam Rapat Kerja Teknis Kesekretariatan dan Pertanggungjawaban Keuangan pada pada Bawaslu Kabupaten Bangli di Rumah Makan Citra Rasa, Kamis (28/1/2021).

Purna mengatakan seluruh anggaran yang dikelola oleh masing-masing Panwaslu kecamatan harus bisa dipertanggungjawabkan secara baik sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan, apalagi mengingat masa kerja Panwaslu Kecamatan yang sudah akan segera berakhir. “ Saya harap semua pertanggungjwaban keuangan dan adminstrasi lainya dapat segera terselesaikan sebelum masa kerja Panwaslu Kecamatan selesai,”ujar Purna.

Sementara itu, Kepala Sekretariat Bawaslu Provinsi Bali Ida Bagus Putu Adinatha, AP., M.Si mengatakan saat ini Bawaslu telah memasuki tahap akhir pertanggungjawaban keuangan, sehingga harus disusun Langkah-langkah untuk menyelesaikan pertanggungjawaban keuangan. Ini merupakan akhir dari sebuah proses baik tatanan manajemen, tahapan pemilihan maupun pertanggungjawaban keuangan. “Saat ini semua harus saling mendukung untuk menyelesaikan apa yang belum terselesaikan,”ucapnya.

Pihaknya mengakui untuk di Bawaslu Kabupaten Bangli sendiri tatanan menejemennya sudah sangat baik, sehingga dirinya tidak meragukan Bawaslu Kabupaten Bangli dalam pertanggungjawaban keuangan. Dan jika dilihat dari tahun-tahun sebelumnya pun, di seluruh Provinsi Bali tidak pernah sampai ada yang terlibat korupsi karena masalah dana Pemilu atau Pilkada.

Namun ia tetap menghimbau agar pertanggungjawaban keuangan jangan sampai molor. “Masa kerja Panwaslu Kecamatan akan segera berakhir, jadi selesaikan apa yang harus diselesaikan sehingga seluruh tugas dapat terselesaikan tanpa ada yang tertinggal,”tandasnya.