KETUA BAWASLU BALI UNGKAP KESUKSESAN PILKADA DI BANGLI MERUPAKAN HASIL DUKUNGAN DARI SEMUA PIHAK

Ketua Bawaslu Provinsi Bali Ketut Ariyani, SE., MM., MH mengatakan, kesuksesan Pilkada 2020 di Kabupaten Bangli merupakan hasil dukungan dari semua pihak (stakeholder). Menurutnya jika tidak atas dukungan dari semua pihak baik itu KPU, Pemerintah Daerah, Kepolisian, Kodim, Satpol PP, Kesbangpol dan juga Disdukcapil, Pilkada di Kabupaten Bangli tidak akan bisa berjalan sukses seperti saat ini.

Hal itu diungkapnya dalam Rapat Koordinasi Evaluasi Bersama Stakeholder pada Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bangli Tahun 2020 yang dilaksanakan di Rumah Makan Citra Rasa Bangli, Selasa (9/2/2021).

Ariyani mengatakan dalam pelaksanaan pengawasan Pilkada, Pemerintah Daerah memiliki peran yang sangat penting, karena pengawasan tahapan Pilkada yang dilakukan pasti akan lumpuh tanpa adanya suport dari Pemerintah Daerah dalam hal anggaran ataupun fasilitas lainya. Kata dia anggaran yang diberikan oleh Pemerintah Daerah sudah sangat cukup untuk menyokong semua proses pengawasan Pikada yang dilakukan Bawaslu Kabupaten Bangli, sehingga pelaksanaan pengawasan dapat berjalan dengan lancar.

Selain itu pihaknya mengatakan, dari pihak Kepolisian dan juga Kodim juga sudah sangat maksimal dalam hal menjaga keamanan selama proses pelaksanaan Pilkada. Ketika adanya gangguan atau potensi pelanggaran, pihak kepolisian dan juga Kodim sudah sangat cepat menginformasikan kepada Bawaslu sehingga proses pencegahan yang dilakukan Bawaslu dapat berlangsung lebih maksimal.

Begitu juga dengan Satpol PP, ketika ada atribut dari partai Politik  seperti APK ataupun Bahan Kampanye yang melanggar, personil Satpol PP sudah sigap untuk menertibakan sehingga dapat mencegah terjadinya riak-riak keributan atau konflik yang ditimbulkan dari pelanggaran atribut partai politik atau paslon.

Selain itu, tambah Ariyani, Disdukcapil juga sangat membantu dalam proses Pemutakhiran Data Pemilih, karena Bawaslu ataupun KPU sangat memerlukan sinergitas dari Disukcapil untuk menghasilkan Data Pemilih yang baik.

Jadi menurutnya sinergitas dari semua pihak yang telah mendukung pelaksanaan Pilkada di Kabupaten Bangli sangat berpengaruh dalam suksesnya pelaksanaan Pilkada di Kabupaten Bangli. “Kita sangat mengaspresiasi dan berterimakasih atas sinergitas dari semua pihak, dan semoga bisa selalu membangun sinergitas dari segala bidang dan tidak hanya di dalam pelaksanaan pilkada saja, namun dapat terwujud dari semua sisi agar pelaksanakan pilkada/pemilu kedepaananya dapat berjalan dengan aman, lancar, dan minim kendala,”pungkasnya.

Sementara Sekretaris Daerah Kabupaten Bangli Ir. Ida Bagus Gede Giri Putra, MM mengatakan pemerintah Kabupaten Bangli dalam menyongsong pilkada tahun 2020 yang merupakan program strategis nasional harus tetap dilakukan walaupun di masa pandemi covid- 19. Pihaknya mengatakan Pemerintah Daerah sangat mendungkung pelaksanaaan Pilkda tahun 2020 di Kabupaten Bangli, yang dilaksnakan oleh KPU dan Bawaslu.

Menurutnya pelaksanaannya sudah sangat baik, yang dilihat dari partisipasi pemilih di Kabupaten Bangli yang mencapai 82,91 %. “Terkait dengan netralitas ASN, kami juga masih tekendala, karena satu sisi kami dituntut harus netral, sedangkan disatu sisi kami masih memiliki hak pilih, beda dengan teman teman di TNI/POLRI yang memang netral karena tidak mempunyai hak pilih atau di hilangkan selama masa tugasnya,”ucapnya

Selanjutnya untuk pemanfaatan dana yang di hibahkan daerah, Ida Bagus Gede Giri Putra mengatakan karena berdasarkan ketentuan yang ada apabila terdapat sisa maka harus dikembalikan ke daerah. Karena terkait dengan pertanggungjawaban hibah daerah, dan pemeriksaan terkait dengan pertanggujawaban penggunaan hibah daerah dalam pilkada tahun 2020 di Kabupaten Bangli.

“Karena kami juga di pantau terus, jadi ini menjadi point ponit penting yang saya sampaikan untuk proses pertanggungjawaban hibah daerah. Artinya pelaksanaan sudah bagus, suproting system sekretariat sudah bagus, dan saya harapkan pertanggungjawabannya juga harus bagus,”tandasnya.